Tentang Kami

Kalaka Bed & Breakfast menawarkan pengalaman menginap unik yang cocok bagi para wisatawan penyuka nuansa tenangnya alam, namun juga ingin menjelajah sisi lain dari keindahan Yogyakarta. Terinspirasi dari desain klasik Jawa dan detail kokoh khas era kolonial, nuansa eklektik dapat anda lihat pada bangunan dengan detail yang tersaji di setiap ruangan, seperti material otentik yang digunakan pada tegel, pintu, jendela, dan perabotannya. Tamu dapat merasakan nuansa alam yang segar karena letak Kalaka Bed & Breakfast yang bersebelahan dengan sungai kecil berarus tenang dan jernih.

Berlokasi di Griya Perwita Wisata, sebuah perumahan yang berlokasi di Jl. Kaliurang KM 13, di antara pusat kota Yogyakarta melalui Jl. Kaliurang dan Gn. Merapi, memberikan anda akses terbaik untuk kedua daerah wisata tersebut. Walaupun lingkungan perumahan cukup sepi dan tenang, anda hanya perlu berkendara beberapa menit untuk mencapai berbagai opsi tempat makan, mini market, dan juga ATM.

Saat ini terdapat 3 kamar yang tersedia; 2 kamar di lantai atas dan 1 kamar di lantai bawah dengan setiap kamar dilengkapi dengan AC, kamar mandi dalam dengan air panas, serta tempat tidur king-size yang dapat mengakomodasi 2 orang. Akses jalan dapat dilewati mobil. Lokasi dapat diakses melalui Jl. Besi Jangkang di Kaliurang KM 13 atau melalui gerbang sekuriti Perum. Griya Perwita Wisata di Kaliurang KM 13,5. Untuk saat ini belum ada transportasi umum yang melewati area penginapan sehingga kami menyarankan untuk menggunakan taksi atau transportasi online (Gojek/Grab).

Bed & breakfast ini bermula sebagai ambisi kami di masa muda. Sebagai keluarga, kami terbiasa bepergian dan tinggal di tempat-tempat yang memiliki nilai sejarah. Kami berimajinasi tentang bagaimana orang-orang jaman dahulu menjalani kehidupan mereka. Dipadu dengan minat kami akan buku sejarah dan arsitektur klasik, kami mendapati diri kami terpikat akan desain indah dan kokoh yang sering diaplikasikan pada bangunan jaman penjajahan dan dapat ditemukan di bagian tua berbagai kota di Indonesia. Tidak hanya dengan bangunannya, kami juga terpesona dengan detil unik yang ada pada lantai, jendela, dan furnitur kuno yang terkadang masih tersimpan dalam keadaan utuh. Di saat orang berfoto dengan pemandangan yang indah pada saat berlibur, kami sibuk mengabadikan benda-benda unik seperti bak cuci kuno atau jendela besi tempa dengan desain rumit pada bangunan bersejarah yang kami kunjungi. Inilah nantinya yang akan menginspirasi kami dalam mengembangkan desain Kalaka Bed & Breakfast.

Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya pengalaman kami saat bepergian, minat kami akan bidang jasa dan penginapan semakin meningkat. Kami sering memikirkan ide mengenai bagaimana kami akan melayani tamu, apa tema yang akan kami pilih, seperti apa namanya nanti, dan bagaimana kami dapat membedakannya dengan bisnis serupa di kota ini. Hingga pada akhirnya, kami berkesempatan untuk mulai membangun bed & breakfast ini. Di awal pembangunan, kami memulai perjalanan kami dalam mengumpulkan berbagai detil kuno yang nantinya akan memperkuat tema yang diinginkan. Kami bepergian ke berbagai daerah untuk melihat tegel otentik yang berasal dari akhir tahun 1800an, membelinya dalam kondisi asli dan memolesnya sebelum para pekerja kami yang kreatif memasangnya sebagai lantai bangunan. Kami menyeleksi dan membeli pernak pernik antik yang sesuai dengan tema kami, seringkali belum tahu akan dipasang dimana. Kami hanya tahu bahwa kami akan membuat pernak pernik tersebut kembali bernilai. Membutuhkan waktu beberapa tahun hingga kami siap untuk mulai melayani tamu, dan bagi kami Kalaka bukan hanya sekedar tempat menginap. Kalaka mewakili impian kami dan apa yang kami hargai dari hal kecil yang memiliki banyak cerita di baliknya.

Semoga Anda menikmati pelayanan kami di Kalaka Bed & Breakfast.